Jumat, 29 Maret 2013

Aksi Mahasiswa Kabupaten Pelalawan, 27 Maret 2013

HIPMAWAN, IKMPI, IPMPB, dan seluruh
Organisasi Masiswa Se-Kabupaten
Pelalawan yang tergabung dalam aksi
damai pada tanggal 27 maret 2013
menggelar aksi damai. aksi damai tersebut
digelar dengan beberapaisu.di antaranya
yaitu, Transparansi Limbah RAPP,
Perekrutan Tenaga Lokal, dan Beasiswa
untuk Mahasiswa Se-Kabupaten Pelalawan.
sekitar lebih kurang 50 orang Mahasiswa
yang tergabung menggelar aksi di Depan
pintu masuk PT RAPP dan selama lebih
kurang 3 jam mahasiswa berorasi barulah
seluruh Mahasiswa berangkat menuju
Kantor RAPP untuk ditanggapi selanjutnya.
Alhamdulillah aksi damai ini berujung
dengan benar-benar damai. selain
mahasiswa meminta ketegasan, Mahasiwa
juga meminta surat pernyataan untuk bisa
bertemu dengan Salah satu yang mereka
anggap bisa memberi keputusan tepat dan
MOU. Alhamdulillah, Aksi damai dengan
Korlap Abdul Wadud, dan dihiasi dengan
orasi yang mengguncang oleh Bukhari (SEKJEN IKNPI INDONESIA), ROMI (BENDAHARA UMUM IKNPI), Abdul
Rahman Sayuti (Ketua Kec.Ukui), Bobi
Ismanto (Ketua Umum HIPMAWAN
2012/2013), Wan Andi (Ketua IPMPB), dan
Ketua Kecamatan lainnya serta seluruh
mahasiswa yang terjun kelapangan dengan
semangat pejuang Kabupaten Pelalawan.
Alhamdulillah, aksi damai ini cukup menjadi
saksi, betapa Mahasiswa peduli akan Rakyat
dan warga yang tertindas. semoga
perjuangan seperti ini tetap akan berlanjut
sampai kapanpu, dan semua itu didasari
oleh perjuangan untuk Masyarakat dan
generasi selanjutnya. Alhamdulillah jika ini
yang menjadi landasan kita, maka kita tidak
perlu anarkis dan yang kita perlukan yaitu
Mengembalikan Hak-hak mereka yang
dirampas. di dalam orasi juga selalu
terdengar betapa mahasiswa peduli
terhadap lingkungan. semangat dalam
berorasi dan berjuang juga selalu saya
samapaikan, baik dalam rapat maupun
dalam diskusi. saya menilai masih banyak
Mahasiswa yang bermental WC, itulah kata-
kata yang selalu saya lontarkan ketika
menyemangati kawan-kawan. bagi mereka
yang bermental WC, mereka akan
menanyakan dalam setiap perjuanagn itu
masalah perut dan nominal. jika tidak ada
imbalan, mereka enggan untuk berjuang.
inilah salah satu penyakit yang harus kita
bunuh secara bersama-sama. semoga
seluruh Mahasiswa Kabupaten Pelalawan
pada khususnya dan seluruh Nusantara
pada umumnya, mari kita jaga barisan serta
kekompakan kita dalam memperjuangkan
hak-hak mereka yang menengadah dan
generasi kedeannya. semoga hal ini bisa
bermanfaat, dan juga sebagai mana yang
selalu saya sampaikan bahwa berapa
banyak kita membaca sejarah namun kita
lupa untuk MENCIPTAKAN sejarah.
terimakasih dan mohon maaf...
wassalamu'alaikum Wr.Wb Pekanbaru, 29
Maret 2013. Abdul Rahman Sayuti (Ketua
Himpunan Pelajar Mahasiswa Kecamatan
Ukui 2013/2015).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar